BOLAGILA , Jakarta Usia mempengaruhi penampilan, konsep ini menjadi sebuah hal yang wajar dalam siklus hidup manusia. Kendati demikian, tak sedikit yang ingin selalu tampil awet muda lewat berbagai cara. Tentu dibandingkan seorang nenek lebih banyak memiliki kerutan wajah ketimbang wanita remaja.

Siapa sangka, hal ini justru berkebalikan dengan tiga wanita lintas generasi yang tengah jadi sorotan. Menariknya, nenek, anak, dan cucu ini sering dikira seumuran oleh teman sekitarnya. Rahasianya ialah menjadi seorang binaragawan. 

Lesley Maxwell, seorang binaragawan berusia 65 tahun, bersama putrinya, Vanessa Christofi, dan cucunya yang berusia 22 tahun, Tia Christofi, telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang dengan gaya hidup sehat dan aktif mereka yang luar biasa.

“Orang-orang selalu terkejut saat mengetahui bahwa kami sebenarnya adalah tiga generasi yang berbeda dalam sebuah keluarga,” ujar Lesley, sang nenek.

Berikut BOLAGILA merangkum kisah wanita tiga generasi sering dikira seumuran melansir melansir dari Metro UK, Jumat (6/10/2023).

Kekompakan Nenek, Anak, dan Cucu Jadi Binaraga

Lesley Maxwell, Vanessa Christofi, Tia Christofi sering berolahraga bersama, menciptakan momen yang mengagumkan yang membuat orang asing tercengang saat mengetahui bahwa mereka semua adalah anggota dari tiga generasi yang berbeda dalam satu keluarga.

“Namun, kami selalu bersenang-senang bersama, mengobrol, tertawa, dan berlatih,” ungkap Lesley

Sebagai seorang pelatih pribadi berpengalaman, Lesley sering menunjukkan kepada orang-orang bahwa usia bukanlah halangan untuk tetap aktif dan kuat. 

“Saya kira agak di luar kebiasaan jika berpikir bahwa seorang nenek melakukan deadlift dan chin-up di gym,” tambahnya.

Lesley juga memberikan motivasi kepada wanita segala usia untuk mencoba latihan beban. Menurutnya, latihan ini memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk memperkuat tulang dan membantu mengencangkan tubuh dengan meningkatkan massa otot.

Nenek Dikira Ibu

Tia, pemilik agensi pemasaran media sosial, mengikuti jejak keluarga dengan menjadi pemandu sorak dan rajin pergi ke gym. Namun, banyak orang cenderung salah mengira Lesley sebagai ibunya, bukan neneknya.

“Orang-orang selalu terkejut mengetahui bahwa kami sebenarnya adalah tiga generasi yang berbeda dalam sebuah keluarga. Namun, kami selalu memiliki waktu yang indah bersama-sama, mengobrol, tertawa, dan berlatih,” ujar Tia.

Kebersamaan mereka tidak hanya terbatas pada olahraga. Mereka juga berbagi gaya dan pakaian, dengan sebagian besar pakaian yang digunakan saat pemotretan berasal dari lemari Tia. “Dia suka menata gaya dan mengoordinasikan warna dengan kami,” ungkap Tia.

Meskipun terdapat perbedaan usia yang signifikan di antara mereka, ketiganya saling mendukung dan memotivasi satu sama lain dalam perjalanan mereka menuju gaya hidup yang sehat dan aktif.

“Ketika saya mengoreksi mereka dan memberi tahu mereka bahwa dia adalah nenek saya, mereka terkejut,” kata Tia sambil tersenyum.

Kisah Lesley Maxwell dan keluarganya adalah bukti nyata bahwa semangat dan semangat untuk tetap aktif tidak mengenal batasan usia. Mereka tidak hanya menginspirasi satu sama lain, tetapi juga mengajarkan kepada orang lain bahwa dengan tekad dan dedikasi, kita semua bisa mencapai kesehatan dan kebugaran yang optimal, tidak peduli berapa usia kita.